Semenjak bangsa kita mendeklarasikan kemerdekaan pada tahun 1945, maka sejak saat itu lahir sebuah negara demokrasi yang menganut sistem dari rakyat oleh rakyat dan untuk rakyat . Setelah melalui proses panjang Indonesia juga berhasil melahirkan pemimpin pertama Ir. Soekarno dan para pemimpin berikutnya. Hingga tulisan ini diketik, Indonesia telah mengalami tujuh kali pergantian kepemimpinan. Dinamika politik mampu membuat warna putih menjadi hitam dan sebaliknya. Kekuasaan begitu menarik di mata pencari rezeki, dan begitu buruk di mata para munafik. Sekali lagi Indonesia memegang teguh prinsip demokrasi, bukan dinasti apalagi monarki. Karena sejatinya bapak pembangun bangsa ini berjuang tidak untuk membentuk kepentingan pribadi, melainkan untuk membebaskan kepedihan, penderitaan, kemiskinan, bahkan ketidakadilan. Pada tahun 2024 bulan Februari awal, Presiden ke tujuh Bapak Joko Wiododo menyatakan, "Hak demokrasi, hak politik setiap orang. Setiap menteri sama saja. Presiden itu bo...
Gerakan Membaca
Selamat datang di blog Wakgam (Wakil Gerakan Membaca), tempat di mana para Wakil pendidikan bertemu dengan isu-isu strategis dan terkini. Di sini, kami berkomitmen untuk memberikan informasi yang mendalam dan relevan, membantu para Wakil memahami dinamika dunia pendidikan serta tantangan yang dihadapi oleh masyarakat. Blog ini menyajikan berbagai artikel yang membahas topik penting seperti kebijakan pendidikan, edukasi, dan inovasi. Mari Bergerak, Berdampak, dan Mengakar dimasyarakat